Perilaku Remaja Akibat Jejaring Sosial
Remaja
adalah suatu periode transisi dari masa awal anak anak hingga masa awal
dewasa, yang dimasuki pada usia kira kira 10 hingga 12 tahun dan
berakhir pada usia 18 tahun hingga 22 tahun. Masa remaja bermula pada
perubahan fisik yang cepat, pertambahan berat dan tinggi badan yang
dramatis, perubahan bentuk tubuh, dan perkembangan karakteristik seksual
seperti pembesaran buah dada, perkembangan pinggang dan kumis, dan
dalamnya suara.
Para remaja di Zaman sekarang pasti sudah mempunyai akun akun di media sosial seperti facebook,twitter,instagram,bbm,dan lain sebagainya. disisi lain ada pengaruh jejaring sosial ada yang berdampak positif dan ada yang berdampak negatif.
Definisi jejaring sosial
Dari Wikipedia bahasa Indonesia.
Jejaring sosial adalah suatu struktur sosial yang dibentuk dari simpul-simpul (yang umumnya adalah individu atau organisasi) yang dijalin dengan satu atau lebih tipe relasi spesifik seperti nilai, visi, ide, teman, keturunan, dll.
Analisis jaringan jejaring sosial memandang hubungan sosial sebagai simpul dan ikatan. Simpul adalah aktor individu di dalam jaringan, sedangkan ikatan adalah hubungan antar aktor tersebut. Bisa terdapat banyak jenis ikatan antar simpul. Penelitian dalam berbagai bidang akademik telah menunjukkan bahwa jaringan jejaring sosial beroperasi pada banyak tingkatan, mulai dari keluarga hingga negara, dan memegang peranan penting dalam menentukan cara memecahkan masalah, menjalankan organisasi, serta derajat keberhasilan seorang individu dalam mencapai tujuannya.
Dalam bentuk yang paling sederhana, suatu jaringan jejaring sosial adalah peta semua ikatan yang relevan antar simpul yang dikaji. Jaringan tersebut dapat pula digunakan untuk menentukan modal sosial aktor individu. Konsep ini sering digambarkan dalam diagram jaringan sosial yang mewujudkan simpul sebagai titik dan ikatan sebagai garis penghubungnya.
Di zaman sekarang ini para remaja di seluruh dunia mungkin sudah tidak asing lagi dengan jejaring sosial. Akan tetapi jejaring sosial ini menimbulkan akin=bat positif dan akibat negatif. Para remaja sekarang harus lebih mengerti apa itu jejaring sosial,dampak posirif dan negatif, serta manfaatnya.
Jejaring sosial adalah suatu struktur sosial yang dibentuk dari simpul-simpul (yang umumnya adalah individu atau organisasi) yang dijalin dengan satu atau lebih tipe relasi spesifik seperti nilai, visi, ide, teman, keturunan, dll.
Analisis jaringan jejaring sosial memandang hubungan sosial sebagai simpul dan ikatan. Simpul adalah aktor individu di dalam jaringan, sedangkan ikatan adalah hubungan antar aktor tersebut. Bisa terdapat banyak jenis ikatan antar simpul. Penelitian dalam berbagai bidang akademik telah menunjukkan bahwa jaringan jejaring sosial beroperasi pada banyak tingkatan, mulai dari keluarga hingga negara, dan memegang peranan penting dalam menentukan cara memecahkan masalah, menjalankan organisasi, serta derajat keberhasilan seorang individu dalam mencapai tujuannya.
Dalam bentuk yang paling sederhana, suatu jaringan jejaring sosial adalah peta semua ikatan yang relevan antar simpul yang dikaji. Jaringan tersebut dapat pula digunakan untuk menentukan modal sosial aktor individu. Konsep ini sering digambarkan dalam diagram jaringan sosial yang mewujudkan simpul sebagai titik dan ikatan sebagai garis penghubungnya.
Di zaman sekarang ini para remaja di seluruh dunia mungkin sudah tidak asing lagi dengan jejaring sosial. Akan tetapi jejaring sosial ini menimbulkan akin=bat positif dan akibat negatif. Para remaja sekarang harus lebih mengerti apa itu jejaring sosial,dampak posirif dan negatif, serta manfaatnya.
Dampak positif jejaring soial
1. Anak dan remaja dapat belajar mengembangkan
keterampilan teknis dan social yang sangat di butuhkan di zaman digital seperti
sekarang ini. Mereka akan belajar bagaimana cara beradaptasi,bersosialisai
dengan public dan mengelola jaringan pertemanan.
2.Memperluas jaringan pertemanan, anak dan remaja
akan menjadi lebih mudah berteman dengan orang lain di seluruh dunia, meski
sebagian besar diantaranya belum pernah mereka temui secara langsung.
3.
Anak dan remaja akan termotivasi untuk belajar
mengembangkan diri melalui teman-teman yang mereka jumpai secara online, karena
di sini mereka berinteraksi dan menerima umpan balik satu sama lain.
4.
Situs jejaring social membuat anak dan remaja
menjadi lebih bersahabat, perhatian, dan empati, misalnya memberi perhatian
saat ada teman mereka yang ulang tahun, mengomentari foto, video dan status
teman mereka, menjaga hubungan persahabatan meski tidak dapat bertemu secara
fisik.
5.Internet sebagai media komunikasi : merupakan
fungsi internet yang paling banyak digunakan dimana setiap pengguna internet
dapat berkomunikasi dengan pengguna lainnya dari seluruh dunia.
6.Media pertukaran data : dengan menggunakan
email, newsgroup, ftp dan www (world wide web : jaringan situs-situs web) para
pengguna internet di seluruh dunia dapat saling bertukar informasi dengan cepat
dan murah.
7.Media untuk mencari informasi atau data : perkembangan
internet yang pesat, menjadikan www sebagai salah satu sumber informasi yang
penting dan akurat.
8. Kemudahan memperoleh informasi : kemudahan untuk
memperoleh informasi yang ada di internet banyak membantu manusia sehingga
manusia tahu apa saja yang terjadi. Selain itu internet juga bisa digunakan
sebagai lahan informasi untuk bidang pendidikan, kebudayaan, dan lain-lain.
9.Kemudahan bertransaksi dan berbisnis dalam
bidang perdagangan : Dengan kemudahan ini, membuat kita tidak perlu pergi
menuju ke tempat penawaran/penjualan karena dapat di lakukan lewat internet.
MACAM-MACAM JEJARING SOSIAL
Dampak negatif jejaring sosial :
Pornografi
Jejaring sosial
sekarang sudah menjadi kebutuhan bagi setiap remaja ataupun orang dewasa.
Seperti yang kita ketahui jejaring sosial adalah tempat dimana kita mendapatkan
teman baik di dalam maupun luar negeri. Jejaring sosial yang kita ketahui
seperti Facebook,Twitter,Friendster,dll,mempunyai manfaat bagi dunia pendidikan
atau bagi pelajar itu sendiri. Berikut adalah manfaat jejaring sosial untuk
pendidikan:
Dampak positif dan negatif memang selalu ada, terutama tentang internet bagi
pelajar. Hal ini menunjukkan ketidaksempurnaan karya manusia. Sebagai
pengguna internet dan sebagai pribadi yang berpendidikan, para pelajar
seharusnya tahu tentang dampak negatif dan dampak positifnya sehingga
diharapkan bisa memilih yang baik bagi dirinya. Berbekal pengetahuan
tentang dampak negatif internet bagi pelajar, seharusnya para pelajar
bisa lebih bijak dalam menggunakan internet.
Adapun dibawah ini adalah beberapa cara untuk menghindari dampak negatif jejaring sosial :
Mengganggu kesehatan
Dampak negatif internet bagi pelajar
adalah kesehatan mata, terlalu banyak duduk dan gangguan saraf tangan
karena terlalu sering mengetik dan mengklik mouse. Kerja tubuh yang
lebih banyak pada hal yang diulang-ulang akan menyebabkan dampak
negatif. Terlalu sering berada di depan layar dengan terkoneksi pada
internet menyebabkan organ tubuh mengalami kelelahan dan mempengaruhi
fungsi organ tersebut sedikit demi sedikit. Selain itu ada kemungkinan
terjadinya kriminalitas yang merupakan dampak kemudahan internet. Pada
awalnya hanya pencurian identitas, lalu penjualan barang palsu yang
bermaksud menipu lalu merembet pada motif kejahatan lain seperti
perampokan. Hal ini bisa terjadi setelah sebelumnya mengetahui alamat
korban dari internet atau jejaring sosial.
Pornografi
Selain
itu ada yang paling dekat dengan internet dan sangat negatif, yakni
pornografi. Pornografi memang hal yang sangat rentan terjadi di
internet. Dampak negatif yang ditimbulkannya pun dapat dilihat secara
langsung dalam tempo yang tidak terlalu lama. Bagi kalangan remaja yang
masih labil, mereka akan menganggap aksi pornografi yang dilihatnya
melalui internet adalaih hal yang wajar. Itulah penyebab banyaknya
penyimpangan perilaku seksual para remaja dewasa ini, mengingat mereka
mendapatkan pendidikan seks dari sumber yang menyesatkan.
Manfaat dari jejaring sosial
Adapun dibawah ini adalah beberapa cara untuk menghindari dampak negatif jejaring sosial :
Orang tua perlu memiliki pengetahuan tentang Internet
Jangan mengganggap diri terlau tua atau terlalu bodoh untuk mempelajari
Internet. Istilah lainnya, jangan gaptek (gagap teknologi). Seorang anak
dapat saja dengan sengaja membiarkan atau membuat orang tua tidak
memahami teknologi sehingga orang-tua berpikir tidak ada dampak negatif
dari Internet.
Letakkan komputer di tempat yang mudah dilihat
Kadang orang-tua merasa bangga dengan dapat meletakkan dalam kamar anak
mereka sebuah komputer yang terhubung Internet. Hal ini sebenarnya akan
membahayakan anak Anda karena mereka dapat leluasa mengakses situs-situs
yang tidak baik tanpa diketahui orang-tua. Sebaliknya, dengan
meletakkan di tempat terbuka, misalnya di ruang keluarga, Anda dapat
memantau situs apa saja yang dibuka anak.
Bantu agar anak dapat membuat keputusan sendiri
Karena Anda tidak dapat mengawasi anak Anda 24 jam, biasakan anak Anda
untuk mengambil keputusan mulai dari hal-hal yang kecil. Misalnya,
memutuskan untuk menggunakan pakaian yang mana atau tanyakan pendapat
dan sudut pandang anak. Sehingga saat Anda tidak ada atau saat muncul
situs porno mereka dapat mengambil tindakan yang tepat. Tanamkan pula
rasa takut akan Tuhan, sehingga walau Anda tidak ada, tetapi dia tahu
bahwa Tuhan memperhatikan dan melihat apa yang dilakukannya.
Batasi penggunaan Internet
Jangan biarkan anak anak terlalu asyik di dunia maya. Tetapkan berapa
lama Internet boleh digunakan dan situs apa saja yang boleh diakses.
Jelaskan juga mengapa Anda melakukan hal ini dan bantu anak untuk
memahami keputusan ini.
Jaga komunikasi yang baik dengan anak
Luangkan waktu untuk bercanda dengan anak dan berkomunikasi dengan
terbuka. Komunikasi yang baik dan keakraban dengan anak akan memudahkan
Anda untuk menanamkan nilai-nilai moral. Anda dapat menjelaskan kepada
anak Anda apa saja bahaya dari penggunaan Internet agar mereka tidak
mudah terkecoh.
Semua orang-tua tentu menyayangi anak mereka dan berusaha memberikan
yang terbaik. Tetapi pengaruh dari luar, salah satunya bahaya Internet
dapat merusak kecerdasan dan nilai moral anak sehingga Anda perlu
melindungi anak Anda dari bahaya penggunaan Internet seperti pornografi
dan para pemangsa atau predator seksual.
Jadi, dampak apakah yang akan kita peroleh dari jejaring sosial? dampak positif ataukah dampak negatif? semua tergantung pada diri kita sendiri bagaimana menyikapi jejaring sosial.
No comments:
Post a Comment